Dia mencontohkan style kumis tipis “pencuci piring restoran ilegal”. Selain itu, jenis kumis ini biasa agan-agan liat pada anak laki-laki usia 13-an tahun.
Mario! Bagaimana kau mengatur kumismu seindah itu? Sementara kau menghabiskan waktumu buat melompat ke bawah pipa, jamur, dan mengalahkan monster? Beritahu agan-agan semua rahasiamu disini.
Gene, anda ingin diperhatikan? Anda tidak peduli apakah itu perhatian kagum atau kasihan? Tumbuhkanlah kumis agan seperti Gene Shalit dan boi semua bakal dikasihani jutaan orang.
Dali? Apa yang terjadi dengan kumis anda? Apakah anda ingin menyematkan bunga sampai akhir waktu nanti? Kumis ini lebih gila dari kumis Gene Shalit!
Nggak bisa numbuhin kumis? Di cat saja! Itulah yang Marx lakukan.
Pastinya, Wooly Willy cuma mainan. Tapi inspirasi dari si pembuatnya sangat membawa harapan buat orang Amerika supaya bisa menumbuhkan kumis mereka.
Anak-anak di Afrika seharusnya terinspirasi oleh Apollo Creed. Seharusnya mereka berkata “Mungkin dengan berkumis indah seperti Apollo Creed, aku akan terkenal dan menjadi orang penting”
TAK ADA KATA YANG BISA DIUNGKAPKAN UNTUK MENYATAKAN KEINDAHAN KUMIS Freddie Mercury