Para ahli memperingatkan, angka kematian akan meningkat pada dekade mendatang. Ini dipicu memburuknya kondisi ozon dan perubahan iklim.Sebuah laporan yang dipresentasikan di pertemuan tahunan European Respiratory Society di Amterdam, Belanda, meprediksi, Belgia, Prancis, Spanyol dan Portugis akan mengalami perubahan iklim terbesar terkait kematian ozon dalam 50-60 tahun mendatang.
Hasil menunjukkan, peningkatan terbesar selama dekade mendatang akan terjadi negara tersebut yakni antara 10-14%.
Selain itu, ahli dari Estonia itu mengatakan, ozon di tingkat bawah terbentuk akibat meningkatnya suhu bersamaan perubahan iklim. “Efek perubahan iklim mampu mempengaruhi tingkat ozon dan perubahan ini akan berdampak pada kesehatan warga,” ujarnya seperti ditulis UPI.