Galaksi ini memiliki struktur stabil terbesar dalam alam semesta kita.
Dengan ukuran yang maha besar ini maka para astronom memberi nama El Gordo atau dalam bahasa Spanyol berarti Si Gemuk.
"El Gordo berada dalam jarak sekitar tujuh miliar tahun cahaya. Dengan meneliti dan memahami El Gordo maka kita bisa memahami waktu struktur evolusi alam semesta," ujar Profesor Jack hughes dari Universitas Rutger kepada BBC.
Dua gugus galaksi yang lebih kecil di dekatnya juga ditemukan dan akan membantu pengungkapan usia galaksi raksasa ini.
Cahaya yang terlihat dari El Gordo diyakini sudah terbentuk sejak 13 miliar tahun lalu, di saat alam semesta baru berusia 650 juta tahun.
Sementara itu di penghujung gugusan evolusi spektrum ini, William Dawson dan tim Universitas California Davis menggunakan teleskop Hubble dan Chandra untuk menyaksikan tahap tabrakan terakhir kelompok galaksi yang belum pernah disaksikan sebelumnya.
Dawson mengatakan penemuan struktur terbesar di alam semesta merupakan awal untuk dapat mempelajari alam semesta lebih jauh.
Pada akhirnya, lanjut Dawson, pengetahuan ini akan mengungkap proporsi relatif energi dan materi gelap untuk membantu memperkirakan ukuran El Gordo di kemudian hari.