Berikut daftar 5 hotel tertinggi dimulai dari yg paling rendah:
5. Baiyoke Tower II
Lokasi: Bangkok, Thailand
Dibuka pada tahun 1998, Bayoke Tower II menjadi bangunan tertinggi di Thailand dan hotel tertinggi di Asia Tenggara. Tinggi sekitar 304 meter atau 328 meter jika antena di atasnya ikut dihitung. Punya 85 lantai & 673 kamar.
4. Jumeirah Emirates Towers
Lokasi: Dubai, United Arab Emirates
Berlokasi di Jalan Sheikh Zayed, tepat di tengah2 daerah bisnis di Dubai, Jumeirah Emirates Towerseringkali disebut sebagai hotel untuk bisnis terbaik di dunia. Rangking ke-33 bangunan tertinggi di dunia, bangunan yg terbuat dari besi dan kaca ini memiliki 56 lantai dan tinggi 309 meter.
Hotel Jumeirah Emirates Towers dibuka pada tahun 200 dan dibentuk ulang pada tahun 2005. Ada 400 kamar, 40 luxury suites dan lebih dari 15 restoran, bar dan lounge. Sewa kamar di hotel ini paling murah adl 1100 dollar.
3. Burj al Arab
Lokasi: Dubai, United Arab Emirates
Burj al-Arab merupakan sebuah hotel mewah yang terletak di Dubai, Uni Emirat Arab. Bangunan Burj al-Arab, didesain oleh Tom Wright, mencapai ketinggian 321 meter dan adalah bangunan tertinggi yang sepenuhnya digunakan sebagai hotel. Bangunan ini berdiri di sebuah pulau buatan yang berada 280 m lepas pantai di Teluk Persia. Burj al-Arab dimiliki oleh Jumeirah.
Hotel ini sering disebut sebagai hotel bintang tujuh. Hal ini dianggap sebuah hiperbola oleh orang-orang di bidang pariwisata. Hal ini juga dilihat sebagai cara untuk "mengalahkan" hotel-hotel lain yang menyebut hotelnya bintang enam. Sayangnya, hampir seluruh sistem peringkat hotel di dunia memiliki batas bintang lima. Menurut situs resmi Burj al-Arab, hotel ini adakah sebuah "hotel deluks bintang lima".
2. Ryugyong
Lokasi: Pyongyang, North Korea
Hotel Ryugyong (atau Hotel Ryu-Gyong atau Hotel Yu-Kyung) adalah menara pencakar langit yang pembangunannya masih berlanjut setelah sempat terhenti karena mengalami kesulitan pembiayaan yang dialami oleh Pemerintah Korea Utara. Menara ini akan dijadikan hotel di Sojang-dong, di Distrik Potong-gang, Pyongyang, Korea Utara. Nama hotel ini berasal dari nama bersejarah Pyongyang: Ryugyong. Hotel ini memiliki 105 lantai dengan tinggi 330 meter.
Dengan 3000 kamar yang tersedia, Hotel Ryugyong menjadi kerugian yg amat besar karena belum siapnya hotel ini. Oleh karena itu, Korut kembali mengerjakannya pada bulan April 2008, setelah 16 thn terhenti. Masih belum diketahui bagaimana jadinya, karena pemerintahan Korut yg bersifat tertutup.
1. Rose Tower
Lokasi: Dubai, United Arab Emirates
Rose Tower merupakan sebuah pencakar langit setinggi 333 meter (1,093 kaki) bertingkat 72 di Jalan Sheikh Zayed, Dubai, UEA, tetapi konstruksinya belum selesai. Menara ini, yang mana konstruksinya dimulai pada 2004, direncanakan akan setinggi 380 m (1,247 kaki), tetapi tinggi aslinya dikurangi pada modifikasi rancangan. Walaupun tingginya dikurangi, menara ini menjadi hotel tertinggi di dunia, Rose Rotana Suites, melampaui Burj Al Arab pada ketinggian 321 m (1,053 kaki), juga di Dubai. Pada 24 Oktober 2006, bangunan ini mencapai tinggi aslinya dengan tambahan di puncaknya.
5. Baiyoke Tower II
Lokasi: Bangkok, Thailand
Dibuka pada tahun 1998, Bayoke Tower II menjadi bangunan tertinggi di Thailand dan hotel tertinggi di Asia Tenggara. Tinggi sekitar 304 meter atau 328 meter jika antena di atasnya ikut dihitung. Punya 85 lantai & 673 kamar.
4. Jumeirah Emirates Towers
Lokasi: Dubai, United Arab Emirates
Berlokasi di Jalan Sheikh Zayed, tepat di tengah2 daerah bisnis di Dubai, Jumeirah Emirates Towerseringkali disebut sebagai hotel untuk bisnis terbaik di dunia. Rangking ke-33 bangunan tertinggi di dunia, bangunan yg terbuat dari besi dan kaca ini memiliki 56 lantai dan tinggi 309 meter.
Hotel Jumeirah Emirates Towers dibuka pada tahun 200 dan dibentuk ulang pada tahun 2005. Ada 400 kamar, 40 luxury suites dan lebih dari 15 restoran, bar dan lounge. Sewa kamar di hotel ini paling murah adl 1100 dollar.
3. Burj al Arab
Lokasi: Dubai, United Arab Emirates
Burj al-Arab merupakan sebuah hotel mewah yang terletak di Dubai, Uni Emirat Arab. Bangunan Burj al-Arab, didesain oleh Tom Wright, mencapai ketinggian 321 meter dan adalah bangunan tertinggi yang sepenuhnya digunakan sebagai hotel. Bangunan ini berdiri di sebuah pulau buatan yang berada 280 m lepas pantai di Teluk Persia. Burj al-Arab dimiliki oleh Jumeirah.
Hotel ini sering disebut sebagai hotel bintang tujuh. Hal ini dianggap sebuah hiperbola oleh orang-orang di bidang pariwisata. Hal ini juga dilihat sebagai cara untuk "mengalahkan" hotel-hotel lain yang menyebut hotelnya bintang enam. Sayangnya, hampir seluruh sistem peringkat hotel di dunia memiliki batas bintang lima. Menurut situs resmi Burj al-Arab, hotel ini adakah sebuah "hotel deluks bintang lima".
2. Ryugyong
Lokasi: Pyongyang, North Korea
Hotel Ryugyong (atau Hotel Ryu-Gyong atau Hotel Yu-Kyung) adalah menara pencakar langit yang pembangunannya masih berlanjut setelah sempat terhenti karena mengalami kesulitan pembiayaan yang dialami oleh Pemerintah Korea Utara. Menara ini akan dijadikan hotel di Sojang-dong, di Distrik Potong-gang, Pyongyang, Korea Utara. Nama hotel ini berasal dari nama bersejarah Pyongyang: Ryugyong. Hotel ini memiliki 105 lantai dengan tinggi 330 meter.
Dengan 3000 kamar yang tersedia, Hotel Ryugyong menjadi kerugian yg amat besar karena belum siapnya hotel ini. Oleh karena itu, Korut kembali mengerjakannya pada bulan April 2008, setelah 16 thn terhenti. Masih belum diketahui bagaimana jadinya, karena pemerintahan Korut yg bersifat tertutup.
1. Rose Tower
Lokasi: Dubai, United Arab Emirates
Rose Tower merupakan sebuah pencakar langit setinggi 333 meter (1,093 kaki) bertingkat 72 di Jalan Sheikh Zayed, Dubai, UEA, tetapi konstruksinya belum selesai. Menara ini, yang mana konstruksinya dimulai pada 2004, direncanakan akan setinggi 380 m (1,247 kaki), tetapi tinggi aslinya dikurangi pada modifikasi rancangan. Walaupun tingginya dikurangi, menara ini menjadi hotel tertinggi di dunia, Rose Rotana Suites, melampaui Burj Al Arab pada ketinggian 321 m (1,053 kaki), juga di Dubai. Pada 24 Oktober 2006, bangunan ini mencapai tinggi aslinya dengan tambahan di puncaknya.